Black Shark 5 Pro Smartphone Gaming Yang Sempurna.
Black Shark pernah menjadi divisi smartphone gaming Xiaomi, tetapi semenjak dijual ke Tencent, perusahaan yang ada di belakang PUBG Mobile. Menjadi kemajuan yang bagus bahwa Black Shark 5 Pro yang baru adalah smartphone gaming yang sempurna. Lalu apa bedanya dengan POCO F4 GT ?
Baca Juga : Spesifikasi Performa Terbaik Xiaomi Poco F4 GT | Smartphone Gaming
Tampilan Layar OLED 144 Hz
Sebagai seorang gamer sejati, tentu kamu pasti tahu bahwa tidak cuma komputer tetapi monitor yang tepat itu juga penting. Dengan Black Shark 5 Pro, layar 6,67″ E4 OLED, yang mendukung warna 10-bit serta HDR10+. resolusi 1080 x 2400 piksel, densitas piksel 395ppi.
 |
| Desain Depan Black Shark 5 Pro |
Berkat panel OLED, rasio kontrasnya tinggi, prosesor bisa mengontrol piksel satu per satu. yang menariknya adalah Black Shark 5 Pro memiliki kecepatan refresh 144 Hz. Itu lebih dari POCO F4 GT dengan 120 Hz.
Menurut Black Shark, versi 5 Pro menawarkan nilai terbaik di industri dengan presisi sentuh 0,004 mm . Ada juga fitur bernama Magic Press. Layar merespons tujuh tingkat tekanan yang berbeda, mirip dengan Force Touch Apple. Itu juga bisa berguna tergantung pada gamenya.
Spesifikasi Performa Black Shark 5 Pro
Smartphone gaming tentu membutuhkan performa terbaik, sehingga Black shark 5 pro berchipset Qualcomm SM8450 Snapdragon 8 Gen 1. Secara teoritis, itu bukan lagi chip teratas dari Qualcomm, dengan 8+ Gen 1 penerusnya telah dihadirkan, dengan inti berkinerja tinggi 3 GHz, Black Shark 5 Pro menguasai setiap game yang dimainkan.
Ada juga RAM LPDDR5 hingga 16 GB , tetapi 8 GB sudah cukup. Penyimpanan internal dengan memori UFS 3.1/NVMe SSD 128/256 GB. JoyUI 13 sudah diinstal sebelumnya, yang berdasarkan pada OS MIUI 12.
Tetapi ada beberapa penyesuaian seperti Shark Chan, asisten pintar dan Shark Space 4.0, Game Center. Di situ bisa membuat pengaturan saat bermain game dan memprogram makro.
Tombol Bahu Magnetik
REDMAGIC memiliki kipas aktifnya, ROG memiliki port USB-C samping dan Black Shark memiliki tombol bahu mekanisnya. Tombol mekanis berada di sisi kanan bodi Black Shark 5 Pro dan dapat ditarik keluar jika perlu, dengan slider di sebelahnya. Dalam game mode horizontal, kamu akan mendapatkan perasaan pengontrol "nyata".
 |
| Desain Samping Black Shark Dengan Tombol Bahu Magnetik |
Baterai Dan Pengisian Daya 120W
Dengan Prosesor yang kuat, layar besar dengan refresh rate 144 Hz tentu akan memakan banyak daya dan menguras baterai. Karena itu ,Black Shark di bekali baterai 4650 mAh.
Dibandingkan dengan pendahulunya 150 mAh lebih banyak, tetapi POCO F4 GT yang lebih murah bahkan menawarkan 4.700 mAh. Perbedaan yang mungkin tidak signifikan. Seperti POCO F4 GT, Black Shark didukung 120W Hyper Charge, yang mengisi daya smartphone dalam waktu kurang dari 20 menit melalui port USB-C di bagian bawah.
Selain port USB-C, hanya ada satu slot dual SIM, tidak tersedia slot microSD. Untuk smartphone gaming, di lengkapi koneksi jack 3,5 mm yang sesuai. Namun, transmisi suara melalui Bluetooth 5.2 seharusnya tidak menjadi masalah berkat aptX HD & Adaptive. 5G dan WiFi 6 memastikan ping yang stabil, dan NFC, GPS, dan LTE Band 20 juga tersedia.
Kamera
Perbedaan terbesar antara POCO F4 GT terletak pada kameranya. Black Shark 5 Pro kamera utama sensor Samsung 108 MP, aperture /1.75 , Pengaturan ini dilengkapi dengan kamera sudut ultra wide 13 MP 120° dan telemakro 5 MP yang memungkinkan batas close-up 3 cm. Kamera selfie 16 MP digunakan di bagian depan.
 |
| Desain Kamera Black Shark 5 Pro |
Harga Dan Warna
Black Shark 5 Pro tersedia dalam warna Nebula White dan Stellar Black. Dengan punggung putih, bingkai masih abu-abu metalik. Di bagian belakang bisa dilihat pola garisnya sendiri, yang mencakup huruf black Shark dan logo.
Agar tidak mengabaikan warna korporat, ada juga aksen hijau neon. Modul kamera memiliki dua lapisan, ketiga kamera disusun dalam segitiga. Untuk harga dari Black Shark 5 Pro sekirar Rp13.450.000 hingga Rp18.950.000.
Kesimpulan
Meskipun Black Shark sekarang milik perusahaan Tencent. Dan itu hal yang baik dengan chipset Snapdragon 8 Gen 1, banyak penyimpanan, pengisian daya 120W, layar OLED 144 Hz, dan desain yang ramping. Highlight jelas merupakan tombol bahu mekanis. Namun, Android 11 dan kedekatannya dengan POCO F4 GT mengejutkan, perbedaan utama ada di kamera.